Selasa, 03 Januari 2017

Prewedding Solo di Gunung Giri mnaik Wonogiri










 ABADIKAN MOMEN PRE-WEDDING DI 7 TEMPAT INDAH INI!

Pemotretan pra-nikah atau pre-wedding seakan tidak dapat terpisahkan dari keseluruhan rencana pernikahan. Apalagi ketika Anda berencana untuk mengadakannya di Bali. Spot indah di Bali harus dimanfaatkan dengan baik untuk menunjang foto-foto pre-wedding Anda.


Taman Ujung Karangasem merupakan sebuah tempat dengan tema kerajaan Bali kuno. Bertempat di Banjar Ujung, Desa Tumbu Kabupaten Karangasem, Anda akan menempuh waktu kurang lebih 2 jam untuk sampai. Yang menjadi sudut terfavorit adalah bangunan piular tanpa atap dengan kolam seperti gambar di atas serta jembatan yang menghubungkan satu area ke area lainnya.



Panorama yang ditawarkan pun spektakuler. Diapit dengan perbukitan serta arsitektur kuno dengan fitur air di beberapa sudut mempercantik hasil jepretan foto Anda. Gabungan gaya Eropa dan Bali akan tampak di setiap sudutnya. Untuk melakukan pemotretan biasanya dikenai biaya Rp150.000,- tetapi Anda harus melakukan reservasi dahulu dengan bertemu langsung dengan pengelola.


 Jika Anda mencari suasana perairan yang menampilkan unsur vintage, datanglah ke Danau Tamblingan di lereng utara Gunung Lesung, kawasan Desa Munduk, Buleleng. Berada di hampir sebelah utara memang akan memberikan udara sejuk karena lokasinya yang dekat dengan pegunungan. Sisi alam dan tradisionalitas bergabung mewarnai foto mesra Anda bersama pasangan. Di sini Anda tidak perlu membayar dengan harga tertentu untuk melakukan pemotretan. Cukup membayar penyewaan kapal jika Anda ingin menggunakannya.


Selain di atas kapal-kapal tuanya, areal pura juga menjadi sudut menarik lainnya. Apalagi jika Anda mengambil foto ketika matahari terbenam. Sinarnya yang memasuki lubang-lubang pura serta perpaduan warna alam yang cantik akan membuat hasil foto telrihat lebih natural.


Lain lagi saat Anda memutuskan untuk mengambil foto prewed di tempat yang lebih modern dan bergaya. Blue Point Chapel adalah tempat yang tepat. Selain karena lokasinya yang mudah ditemui di sebelah selatan Bali, latar belakang foto Anda pun sungguh menakjubkan.
Seluruh sudut di sini seakan sempurna untuk setiap pose. Baik di dalam ruang bangunan maupun di area sekitaranya seperti di kolam renang ataupun di taman.

Walaupun biayanya terbilang cukup tinggi yaitu untuk 1 jam sekitar 3 juta dan untuk 2 jam 4 juta, namun harga tersebut terasa layak untuk sebuah pengabadian momen terpenting dalam hidup pernikahan Anda.

Tema foto ala rimba dapat Anda rencanakan secara eksklusif di Elephant Safari Park. Biasanya para pasangan yang melakukan pemotretan di sini memilih menggunakan gajah sebagai properti foto dengan cara menaikinya atau cukup menjadi latar belakang saja. Selain itu sudut taman yang luas dengan banyaknya pepohonan yang rimbun pun dapat memberikan atmosfer ala hutan liar.

Alternatif lain Anda dapat mencoba bagian sungai kecil yang terdapat di area tersendiri untuk berpose bersama pasangan. Kesan sungai pada hutan akan menjadi tema yang sempurna. Untuk menyewa tempat disarankan untuk langsung mengirim pesan lewat email atau menghubungi Elephant Safari Park sebelumnya.

Bangunan kolonial yang dibalut dalam bebatuan dan taman dengan pepohonan yang tertata apik dapat menjadi konsep yang unik untuk pre-wedding Anda. Itulah juga yang ditampilkan oleh monumen Bajra Sandhi. Gabungan antara arstitektur Bali dan Belanda berpadu menjadi sebuah bangunan cantik yang jarang Anda temukan.

Pemotretan paling banyak dilakukan di area pintu masuk monumen, pelataran penghubung pintu dan area dalam atau di taman. Sedangkan untuk masalah biaya, Rp500.000 (kurang lebih)harus Anda keluarkan.

Mendambakan suasana ala Timur Tengah di tepi pantai? Bali Camel Safari adalah jawabannya. Bali Camel Safari sebenarnya merupakan sebuah penyedia tur yang dapat meminjamkan onta untuk dikendarai di tepi pantai saat Anda melakukan pemotretan. Jalan yang akan Anda telusuri adalah pantai di sepanjang Nusa Dua. Tentu saja suasana pantai akan menemani sesi foto Anda. Warna pasir putih yang berpadu dengan langit biru dan sinar matahari yang cerah akan membuat pose Anda pun lebih ceria. Untuk biaya sendiri Anda tidak perlu terlalu khawatir. Karena cukup dengan Rp.650.000 Anda sudah dapat menyelesaikan seluruh pemotretan.


Keseimbangan warna alam pada hutan mangrove di Kabupaten Badung menjadi salah satu tempat populer untuk mengambil gambar pra-nikah. Apalagi ketika Anda berjalan di jembatan kayu dengan banyaknya pohon-pohon yang bergelayut. Suasana romantis seketika akan menyeruak dalam kamera.


Di ujung jembatan salah satu sisi area mangrove terdapat menara kayu yang juga sempurna untuk foto Anda. Saat Anda masuk pintu gerbang bersama para anggota pemotretan, Anda harus membayar tiket masuk beserta izin sebesar Rp200.000,-. Biaya yang sangat terjangkau untuk panorama yang luar biasa, bukan?



Tidak ada komentar:

Posting Komentar